Sebuah mikrokontroler mempunyai bagian yang ada pada sistem komputer seperti :
1. CPU (Central Processing Unit)
2. RAM (Random Access Memory)
3. EEPROM/EPROM/PROM/ROM
4. I/O, Serial & Parallel
5. Timer
6. Interupt Controller
Dan Rata-rata mikrokontroler memiliki instruksi manipulasi bit, akses ke I/O secara langsung dan mudah, dan proses interupt yang cepat dan efisien. Sehingga mikrokontroler isa menjadi solusi untuk menekan biaya produksi komponen.
Mikrokontroler biasanya digunakan untuk peralatan yang tidak terlalu
membutuhkan kecepatan pemrosesan yang tinggi. Walaupun mungkin ada diantara
kita yang membayangkan untuk mengontrol oven microwave dengan menggunakan
sistem berbasis Unix, mengendalikan oven microwave dapat dengan mudah
menggunakan mikrokontroler yang paling kecil. Dilain pihak jika kita ingin
mengendalikan rudal guna mengejar anjing tetangga yang selalu menyalak ditengah
malam, kita akan memerlukan prosesor dengan kecepatan yang lebih tinggi.
Sifat spesial dari mikrokontroler adalah kecil dalam ukuran, hemat daya listrik
serta flexibilitasnya menyebabkan mikrokontroler sangat cocok untuk dipakai sebagai
pencatat/perekam data pada aplikasi yang tidak memerlukan kehadiran operator.
Sekarang ini sudah banyak sekali produsen yang memproduksi mikrokontroler diantarannya
Company | (Units x 1000) |
Motorola | (358,894) |
Mitsubishi | (71,674) |
NEC | (70,180) |
Hitachi | (67,873) |
Philips | (56,680) |
Intel | (46,876) |
SGS-Thomson | (37,350) |
Microchip | (35,477) |
Matsushitta | (34,200) |
Toshiba | (32,205) |
National Semiconductor | (31,634) |
Zilog | (31,000) |
Texas Instruments | (29,725) |
Siemens | (20,874) |
Sharp | (17,505) |
Mikrokontroler mempunyai beberapa tipe, namun akan dibahas di bagian selanjutnya.mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan mengingat penulis juga baru pada tahap pembelajaran.:D
lihat artikel lengkap di http://ilmuti.com/2011/10/29/mengenal-mikrokontroler/
No comments:
Post a Comment